Kultum Bina Mental (KBM) Pengadilan Agama Pringsewu Edisi Ramadhan 14 Maret 2024
PA_Pringsewu--"Allah memberikan ganjaran pahala pada seluruh umatnya sepuluh kali lipat sampai 700 kali lipat." ujar Ketua Pengadilan Agama Pringsewu, Elfid Nurfitra Mubarok SHI MH, pada KBM perdana di bulan Ramadhan, Kamis (14/3/2024). Panitera Ros Amanah SAg MH mennjadi host acara ini. "Satu kebaikan diganjar sepuluh, dan seterusnya. Berpuasa itu berbeda dengan ibadah lain. Dalam hadis qudsi, Allah SWT berfirman, Puasa adalah MilikKu. Aku akan beri ganjaran pada yg berpuasa secara langsung." lanjut Elfid.
KPA Pringsewu Elfid yang juga penghobi olahraga tennis ini kemudian menjelaskan mengapa ibadah shaum atau puasa Ramadhan ini begitu 'berbeda'. "Menurut Fathul Bari, yang pertama; Puasa itu tidak ada riya' (sombong) di dalamnya. Kalau shalat jamaah mungkin masih bisa riya," ungkapnya. "Maka puasa sangat signifikan. Tak bisa disusupi rasa riya. Dan yang kedua; Puasa adalah junnah. Perisai yang melatih kita menghadapi hawa nafsu, menahan lapar dan haus serta dengan menjalankan puasa kita menjadi bertakwa.
Menurut pria berkacamata ini, ada derajat muttaqun yang akan diraih orang berpuasa. "Dapat kita ambil ibroh, kita terapkan nilai nilai puasa Ramadhan pada organisasi kita. Orang berpuasa dapat nilai derajat ketakwaan. Begitu pula dengan nilai organisasi. Apa yg kita niatkan kita terima hasilnya bersama. Dalam berpuasa banyak hal yg dilarang. Misalnya berkata dusta dan tercela, maka Allah tak akan menilai meskipun ia meninggalkan dengan lapar dan hausnya. Pun dalam sebuah organisasi, pegawai juga tak boleh menjalankan tugasnya secara serampangan, atau bahkan korupsi, kolusi nepotisme, dan lain lain."
Dia juga menambahkan, berpuasa adalah ibadah yg dilakukan secara kontinyu, terus menerus. "Dari bangsa terdahulu hingga saat kini, manusia telah menjalankan perintah berpuasa. Organisasi kita juga berkomitmen bersama pada awal tahun mari kita laksanakan tupoksi kita." tegasnya. Menurut Elfid, ada prinsip yang terakhir yang bisa kita dapatkan dalam berpuasa. "Pekerjaan dalam sebuah organisasi (Pengadilan Agama) hanya butuh orang yg beriman dalam arti SDM yg berkualitas, kompeten dan profesional."[] (Rio_AN)